Konseptual akuntansi

Tujuan Laporan Keuangan

Tujuan laporan keuangan untuk tujuan umum adalah memberikan informasi tentang posisi keuangan, kinerja dan arus kas perusahaan yang bermanfaat bagi sebagian besar kalangan pengguna laporan dalam rangka membuat keputusan – keputusan ekonomi serta menunjukkan pertanggungjawaban  (stewardship) manajemen atas pengguna sumber-sumber daya yang dipercayakan kepada mereka.

Standar AKuntansi

• 1929 – Depresi ekonomi di AS
• SEC – 1934
• AICPA - CAP – 1939
• AICPA - APB – 1959
• AICPA - FASB – 1974
• IASC 1973 - IFRS?

AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG

AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG
KEGIATAN UTAMA PERUSAHAN DAGANG:
   Membeli barang-barang dari pemasok (supplier) dan menjualnya kembali kepada konsumen tanpa mengubah wujud fisik maupun sifatnya semula.

Sistem Pengendalian Sediaan:

Sistem Fisik, Harga Pokok Penjualan baru dihitung dan dicatat pada akhir periode akuntansi
Sistem Perpetual, perubahan jumlah sediaan (fisik maupun rupiah) dimonitor setiap saat
Setoran Modal dan Prive
Contoh Soal:
Tuan Farid pada tanggal 1 Januari 2003 menyetor uang tunai Rp 100.000 dan barang daganganya Rp 50.000.
 
   Pada 12 Februari 2003 mengambil barang dagangan untuk pribadi Rp 10.000.
Pembelian Tunai dan Retur
Contoh Soal:
Pada 12 Juli 2003 dibeli tunai barang dagangan berupa beras 100kg dengan harga Rp 600 per kg. Pada 25 September 2003 pembelian 10kg beras dikembalikan karena rusak.
Pembelian Kredit
Contoh Soal:
Pada tanggal 17 Juli 2003 dibeli 200kg beras dengan harga Rp 600 per kg. Syarat pembelian adalah 2/10, n/30.
Retur Pembelian Kredit & Pengangkutan Pembelian
Contoh Soal:
Seandainya terjadi retur pembelian tanggal 18 Juli 2003 (sebelum barang dibayar), 10kg beras dikembalikan kepada penjual maka nilai returnya adalah Rp 6000.
   Pada 23 Agustus 2003, dibayar biaya pengangkutan barang-barang dari pemasok Rp 25.000.
Penjualan Tunai dan Retur
Contoh Soal:
Pada 1 Agustus 2003 dijual tunai barang dagangan dengan harga jual Rp 100.000. Separuh dari barang yang dijual diterima kembali dari pelanggan pada 5 agustus 2003 karena alasan tertentu.
Penjualan Kredit dan Retur
Contoh Soal:
Pada 1 September 2003 dijual barang dagangan secara kredit dengan harga jual Rp 200.000, syarat 2/10, n/30.

   Apabila separuh dari barang yang dijual diterima kembali dari pelanggan pada 5 september karena alasan tertentu.
Penerimaan Kas Dari Piutang
Contoh Soal:
Piutang dengan jumlah Rp 200.000 dengan syarat 2/10, n/30 diterima pelunasannya pada 4 September (dalam masa potongan).
Biaya Angkut Penjualan
Contoh Soal:
Pada tanggal 2 Oktober 2003 dibayar biaya pengangkutan atas barang-barang yang dijual sebesar Rp 25.000.
SEKIAN

Jurnal Khusus Akuntansi Perusahaan Dagang

JURNAL KHUSUS:
Jurnal Penjualan
Jurnal Pembelian
Jurnal Penerimaan Kas
Jurnal Pengeluaran Kas
Jurnal Umum

Neraca Lajur

Fungsi Neraca Lajur:

• Mempermudah penyusunan laporan keuangan, karena neraca lajur menyajikan saldo-saldo akun dan penyesuaian yang terkait,
• Membantu menghindari kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi pada saat pemuatan penyesuaian dan mempermudah proses penyesuaian, dan
• Memungkinkan penyusunan laporan keuangan sementara (interim) tanpa harus menyelenggarakan jurnal penyesuaian secara formal.

Neraca Lajur Terdiri Dari:

• Neraca Saldo
• Penyesuaian
• Neraca Saldo Setelah Penyesuaian (NSSP)
• Laba Rugi
• Neraca

Informasi Penyesuaian:
Perusahaan memiliki surat berharga berupa obligasi yang dikeluarkan oleh PT Kiat Usaha. Nilai nominalnya Rp 5.000 dengan bunga 12% setahun. Bunga obligasi dibayar dibelakang setiap 1 September dan belum diakunkan.
Biaya iklan Rp 1.500 belum dibayar dan belum dicatat dalam akun
Premi Asuransi yang masih tersisa adalah Rp 500
Menurutperhitungan fisik sisa bahan habis pakai adalah Rp 350

Informasi Penyesuaian:
Diantara pendapatan sewa terdapat Rp 1.000 yang merupakan pendapatan yang diterima di muka.
Diperkirakan 1% dari piutang usaha tidak dapat ditagih
Penyusutan gedung ditentukan sebesar 5% setahun dari harga perolehan
Perangkat upacara disusut 5% per tahun dari harga perolehan

Urutan Kerja Penyusunan Neraca Lajur:

• Pengisian Neraca Saldo
• Pengisian Lajur Penyesuaian
• Pengisian Lajur NSSP
• Pengisian Kolom Laba Rugi
• Pengisian Kolom Neraca

Penyesuaian dan Neraca Saldo Setelah Penyesiaian

PROSEDUR PENYESUAIAN
Definisi:
Merupakan prosedur pada akhir periode untuk menyesuaikan akun-akun yang belum menyajikan informasi yang paling
up-to-date.
KESINAMBUNGAN DAN PERIODESASI:
Konsep dalam akuntansi yang menganggap bahwa perusahaan akan hidup terus sampai ada bukti sebaliknya.

Asumsi Periodesasi
Periode waktu yang mengharuskan kita untuk membuat penyesuaian
JENIS PENYESUAIAN
Penyesuaian yang berkaitan dengan transaksi-transaksi yang sudah terjadi tetapi belum dicatat
Penyesuaian yang berkaitan dengan transaksi-transaksi yang sudah dicatat diakun, tetapi saldo akun yang bersangkutan masih harus diperbaharui untuk menggambarkan keadaan sebenarnya.


Informasi Pada akhir Periode Tahun 2009, yaitu:
Biaya iklan Rp 1.500 belum dibayar dan belum dicatat dalam akun
Premi Asuransi yang masih tersisa adalah Rp 500
Menurutperhitungan fisik sisa bahan habis pakai adalah Rp 350
Diperkirakan 1% dari piutang usaha tidak dapat ditagih

Informasi 1
 Des  31   Biaya Iklan     250.000  
                      Utang Biaya Iklan                   250.000

(Untuk mengakui biaya iklan yang belum dibayar)


Informasi 2
 Des  31   Biaya Asuransi      250.000  
                      Persekot Premi Asuransi          250.000


Informasi 3
 Des  31   Biaya Bahan Habis Pakai  250.000  
       Bahan Habis Pakai             250.000

(Untuk mengakui biaya iklan yang belum dibayar)


Informasi 4
 Des  31   Kerugian Piutang         250.000  
                        Cadangan Kerugian Piutang  250.000




SEKIAN

Penutupan dan Neraca Saldo Setelah Penutupan

AKUN PERMANEN & TEMPORER
AKUN TEMPORER: AKUN YANG PADA AKHIR PERIODE AKUNTANSI SALDONYA AKN DITRANSFER KE AKUN EKUITAS (AKUN PENDAPATAN, BIAYA DAN PRIVE ).

AKUN PERMANEN: AKUN YANG BERAPAPUN SALDONYA PADA AKHIR PERIODE AKUNTANSI AKAN MENJADI SALDO AWAL PERIODE AKUNTANSI BERIKUTNYA (AKUN ASET, KEWAJIBAN DAN EKUITAS).


Menutup Akun-akun Pendapatan
 Des  31   Pendapatan Sewa       30.000  
       Pendapatan Bunga            600  
                     Ikhtisar Laba-Rugi   30.600

(Untuk menutup akun-akun pendapatan)
Menutup Akun-akun Biaya
Des  31   
Ikhtisar Laba/Rugi     16.430                                                            

            Biaya Administrasi   1.000

            Biaya Gaji dan Upah 6.000

            Biaya Iklan 3.500

            Biaya Telepon dan Teleks 1.000

            Biaya Listrik dan Air 6.000

            Biaya Asuransi 2.000

            Biaya Bahan Habis Pakai 1.150

            Biaya Kerugian Piutang    180

                (Untuk menutup akun-akun biaya)

Menutup Akun Ikhtisar Laba-Rugi
 Des  31 Ikhtisar Laba-Rugi       14.170  
            Modal Tuan Jaya   14.170
               (Untuk menutup akun ikhtisar laba/rugi)

Menutup Akun Prive
 Des  31   Modal Tuan Jaya       5.000  
            Prive Tuan Jaya   5.000
               (Untuk menutup akun prive)

Persamaan Akuntansi

Persamaan Akuntansi

Aktiva   =  Utang  +  Modal
Elemen Laporan Keuangan:

1. Aset lancar
2. Investasi jangka panjang
3. Tanah, bangunan, dan perlengkapan
4. Aset takberwujud
5. Aset lain-lain

Jurnal
Mencatat transaksi ke buku jurnal secara kronologis
Mencatat jumlah rupiah dari jurnal ke buku besar disebut dengan pengakunan (posting).

Penegrtian Akuntansi

Pengertian Akuntansi
Secara umum
Akuntansi adalah sistem informasi yang memberikan laporan kepada pihak-pihak yang berkepentingan mengenai kegiatan ekonomi dan kondisi perusahaan
Sebagai proses
Proses pencatatan, penggolongan, peringkasan transaksi keuangan dan penginterpretasian hasil proses tersebut.

Transaksi Keuangan
Transaksi Eksternal
Transaksi yang terjadi antara perusahaan dengan pihak luar
ex.Penjualan barang, pelunasan utang
Transaksi internal
Transaksi yang terjadi dalam unit perusahaan
ex.kegiatan produksi
Transaksi Operasi
berkaitan dengan kegiatan perusahaan dalam rangka menciptakan pendapatan
Transaksi Modal
semua transaksi yang berkaitan dengan pemerolehan dana untuk membiayai kegiatan

Pemakai Laporan Keuangan

1. investor/pemilik
2. kreditor
3. kustomer/pelanggan
4. pemasok
5. pemerintah
6. lembaga pendidikan
7. masyarakat umum
8. manajemen puncak
9. manajer divisi
10. staf akuntansi
11. karyawan

Pihak Berkepentingan

1. Kinerja keuangan secara keseluruhan
2. likuiditas
3. solvensi
4. profitabilitas
5. pertanggungjawaban keuangan
6. perencanaan
7. pengkoordinasian
8. pengarahan
9. pengevaluasian kinerja internal
10. pengendalian

Arti Penting Tujuan Pelaporan Keuangan
Investor dan kreditor dianggap pihak yang dominan dan menjadi fokus yang dituju dalam laporan keuangan sebagai dasar keputusan investasi dan pemberian kredit
Tujuan Pelaporan Keuangan

1. Posisi keuangan perusahaan (likuiditas dan solvensi)
2. Kemampuan perusahaan menghasilkan laba (earning power)
3. Kemampuan perusahaan mendatangkan aliran kas (cash flow)
4. Prestasi manajemen dalam mengelola sumber ekonomik
5. Pertanggungjawaban manajemen (interpretasi, penjelasan dan rencana manajemen)
6. Pengertian Perusahaan

Secara ekonomik, perusahaan diartikan sebagai kegiatan memproduksi barang dan jasa
Berdasarkan kegiatan produksi dan produk yang dihasilkan, ada 3 jenis perusahaan

1. Perusahaan jasa menghasilkan jasa dan bukan produk untuk pelanggan
2. Perusahaan dagang bergerak dalam bidang pembelian dan penjualan barang tanpa pengolahan lebih lanjut
3. Perusahaan manufaktur bergerak dalam bidang konversi bahan baku menjadi produk jadi melalui proses produksi

Jenis kegiatan penyediaan jasa

• Komunikasi
• Hiburan/rekreasi
• Tempat tinggal
• Keahlian perorangan
• Pertanggungan
• Reparasi/pemeliharaan
• Hidangan
• Transportasi

Kegiatan Perdagangan meliputi:

• Pembelian
• Pemasaran
• Penganekaragaman
• Pendanaan bagi konsumer
• Penyimpanan
• Penyortiran
• Penseleksian kualitas
• Pengangkutan
• Penyediaan informasi pasar